Apa saja 6 aplikasi ebook reader terbaik pilihan Pustakawan Mendunia? Berikut pilihan kami.
1. Moon+ Reader (Android Base)
Moon+ Reader adalah pilihan terbaik kami untuk pengguna smartphone berbasis android (Google). Pegiat Literasi cukup mendownload filenya di sini, menempatkan ebook (buku digital) di folder tertentu, dan mengimportnya buku-buku elektronik tersebut.
Pilihan Moon+ Reader free sudah cukup mumpuni untuk banyak keperluan membaca. Pegiat Literasi dapat menghighlight / menandai teks yang diinginkan, dan kecepatan membaca kita juga bisa terekam. Berapa lama waktu yang Pegiat Literasi butuhkan untuk menyelesaikan satu buku semua bisa diukur aplikasi berwarna ungu manis ini.
Keistimewaan Moon+ Reader dibandingkan aplikasi ebook reader lainnya, ia bisa membaca semua file buku digital yang ada di dalam format: EPUB, PDF, DJVU, AZW3, MOBI, FB2, PRC, CHM, CBZ, CBR, UMD, DOCX, ODT, RTF, TXT, HTML, MD(MarkDown), WEBP, RAR, ZIP or OPDS.
Satu saja kekurangannya, Moon+ Reader tidak “enak” digunakan untuk membaca komik digital. Jika Pegiat Literasi adalah pencinta manga, mungkin sebaiknya menginstal aplikasi yang akan Pustakawan Mendunia bahas berikutnya: Cool Reader.
2. Cool Reader (Android Base)
Cool reader adalah aplikasi pembaca ebook (buku elektronik) yang mampu membaca hampir semua format, termasuk komik digital. Pegiat Literasi bisa mendownloadnya di sini.
Jika user interface (tampilan) Moon+ Reader terkesan ‘bersih’ dan modern, Cool Reader memberi kesan rasa “kayu” dan klasik. Cool reader bisa membaca semua file ebook (buku digital) dalam format epub (non-DRM), fb2, doc, txt, rtf, html, chm, tcr, pdb, prc, mobi (non-DRM), pml formats. Termasuk juga untuk buku-buku yang menggunakan huruf bukan alfabet, seperti aksara Mandarin, Jepang, dan Korea; autodetection of TXT file encoding (GBK, Shift_JIS, BIG5, EUC_KR).
Bagi Pegiat Literasi yang memiliki banyak variasi ebook, cukup install satu aplikasi seperti Cool Reader, maka ia bisa membaca semuanya.
3. Amazon Kindle (Android & iOS)
Aplikasi ebook reader Amazon Kindle bisa tersinkronisasi dengan Kindle Reader yang dimiliki. Jika Moon+ Reader dan Cool Reader sifatnya hanya ‘pasif’ sebagai pembaca ebook yang sudah disimpan di dalam gadget, lewat Amazon Kindle, Pegiat Literasi bisa juga membeli buku-buku yang diinginkan dalam format elektronik.
Jadi begitu ebook sudah dibeli, terdownload, dan langsung bisa dibaca menggunakan aplikasi ini gadget, baik di platform berbasis Android (Google) dan iOS (Apple). Selain berfungsi sebagai alat pembaca ebook, dan tempat membeli buku, Amazon Kindle juga akan merekomendasikan buku-buku untuk dibaca selanjutnya dan tentunya ujung-ujungnya belanja.
Hal lain yang juga menarik adalah sinkronisasi data pada Kindle (device) Pegiat Literasi dengan aplikasi pada Android atau iOS yang dimiliki. Jadi, ibarat satu kali beli ebook di Amazon Kindle, Pegiat Literasi bisa punya 3 ebook pada device berbeda:
- Pada Kindle device yang dimiliki (Kindle Oasis, Kindle Paperwhite, atau Kindle Voyage)
- Pada aplikasi Amazon Kindle yang terinstall di Android based (Google)
- Pada aplikasi Amazon Kindle yang terinstall di iOS based (Apple)
Selain itu, pada aplikasi Amazon Kindle ini terdapat fasilitas Reading Insight. Jadi, ada catatan berapa hari Pegiat Literasi membaca selama sebulan. Ada catatan rekor tertinggi kapan Pegiat Literasi paling banyak membaca buku, sekaligus menetapkan goal atau tantangan membaca selama setahun. Seperti ada sentuhan Goodreads di sini 🙂
Tertarik untuk menginstall aplikasi Amazon Kindle atau membeli Kindle Device? Pegiat Literasi bisa menginstal aplikasi Amazon Kindle di sini untuk Amazon Kindle di Playstore dan Amazon Kindle di Apple Store.
4. Kobo Books (Android & iOS)
Seperti juga Amazon Kindle, Kobo Books terintegrasi dengan e-readersnya (Kobo Forma, Kobo Libra H2O, Kobo Clara HD, Kobo Nia). Banyak tipe pembaca idealis lebih menyukai Kobo karena imagenya lebih low profile daripada Amazon. Namun, banyak pengguna Kobo mengeluh bahwa sinkronisasi aplikasi Kobo antara gadget Kobo e-reader device dengan aplikasinya tidak terlalu mulus.
Melalui aplikasi Kobo Books, Pegiat Literasi juga bisa membeli ebook untuk dibaca melalui pasar online mereka, yaitu Rakuten. Jika Pegiat Literasi tertarik untuk menginstall aplikasi Kobo Books, bisa ke Kobo Books di Playstore dan Kobo Books di Apple Store.
5. Nook (Android & iOS)
Melalui aplikasi Nook, Pegiat Literasi juga bisa membeli ebook untuk dibaca melalui pasar online mereka, yaitu Barnes & Noble. Nook e-reader device memang keluaran dari Barnes & Noble.
Uniknya, melalui aplikasi Nook, Pegiat Literasi dapat meminjamkan ebook yang sudah dibeli kepada 1 orang teman lain yang sama-sama menginstall aplikasi Nook dan memiliki akun Barnes & Noble. Satu ebook hanya dapat dipinjamkan ke satu orang, maksimal selama 14 hari menggunakan satu kali klik tombol “Lend Me”. Menarik, bukan? Fasilitas ini hanya ditawarkan oleh Nook.
Jika Pegiat Literasi tertarik untuk menginstall aplikasi Nook, silakan bisa ke Nook di Playstore atau Nook di Apple Store.
6. EBook Reader (iOS)
Seperti Moon+ Reader, EBook Reader (iOS based) merupakan pilihan terbaik untuk pengguna produk Apple. Karena ia bisa membaca berbagai format ebook yang dimiliki Pegiat Literasi. Tidak perlu membeli ebook khusus dari toko secara online.
Mengapa Pustakawan Mendunia tidak menyarankan menggunakan Apple Books? Karena Apple Books lagi-lagi akan menawarkan Pegiat Literasi untuk membeli ebook di Apple Storenya. Sedangkan fokus Pustakawan Mendunia adalah aplikasi ebook yang bisa membaca berbagai format ebook sekalipun kita tidak membelinya, hanya berupa copy paste file ke gadget kita.
Pegiat Literasi pengguna produk Apple dan tertarik bisa menginstall Ebook Reader for iOS di sini.
Pilih Aplikasi Ebook Reader Terbaik? Yang Mana?
Sekali lagi, aplikasi e-reader yang Pustakawan Mendunia bahas ini hanyalah alat “pembaca” ebook. Koleksi ebooknya sudah harus diunduh terlebih dahulu, sehingga dapat dibaca oleh aplikasi yang kami bahas di sini.
Saran kami, Amazon Kindle, Kobo Books, dan Nook akan sangat terasa manfaatnya jika Pegiat Literasi memiliki juga e-reader devicenya. Jika belum memiliki salah satu e-reader device ini, Pustakawan Mendunia akan menyarankan Moon+ Reader untuk pengguna Android dan Ebook Reader untuk iOS. Khusus Cool Reader untuk pengguna Android yang memiliki koleksi ebook berupa komik atau aksara Mandarin, Jepang, dan Korea.
Selamat mencoba dan tentunya selamat membaca, Pustakawan Mendunia yang terus belajar dan gemar membaca 🙂 (Baca juga: Pustakawan Membaca, Beli Ebook di Mana?)
Bagus artikel ini dan sangat membantu. Tks y
Terima kasih sudah singgah membaca di halaman kami Pustakawan Mendunia. Selamat menikmati koleksi ebooknya Kak 🙂
Makasih artikelnya. Sangat membantu 🙂
Terima kasih Kakak sudah berkunjung ke page kami. Selamat membaca koleksi ebooknya yaa 😀
Artikelnya sangat membantu😁 terimakasih…
Terima kasih Kak sudah mampir di website kami. Senang sekali mendengarnya. Selamat membaca ya 😀
Terima kasih utk artikelnya, sangat membantu🙏🏻
Terima kasih Ibu sudah mampir di website kami. Semoga bermanfaat 🙂
Terima kasih Kak sudah mampir di website kami. Senang sekali mendengarnya. Selamat membaca ya 😀
Sangat membantu. Terima kasih
Terima kasih Pak sudah mampir membaca di page Pustakawan Mendunia. Senang sekali jika sharing kami bisa membantu.
Apakah konten buku nya aman dari SARA untuk usia siswa sekolah menengah atas?
Halo Kak Rosi, terima kasih sudah membaca tulisan kami di Pustakawan Mendunia. Untuk content yang dikatakan secara ‘aman’ bisa berbeda tergantung latar belakang budaya dan kepercayaan pembaca. Jika akses ebook diambil dari Amazon/Kindle tentu isinya bebas dan tidak ada restriction tertentu. Pembaca memiliki kebebasan untuk memilih buku sesuai filter yang dia butuhkan. Apakah berdasarkan umur, reading level, genre, atau memang spesifik mencari yang LGBTQ.
Kita yang orang dewasa yang perlu mengedukasi siswa bagaimana cara memfilternya. Semoga membantu 😀